Walikota Resmikan Pasar Anyar Kota Pekalongan
Walikota Pekalongan H.M. Saelany Machfudz meresmikan Pasar Anyar, Jum’at (16/3). Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Walikota Pekalongan. Turut hadir Sekretaris Daerah Kota Pekalongan Hj. Sri Ruminingsih, Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kota Pekalongan Zaenul Hakim.
"Pasar anyar ini dibangun dua lantai, dengan jumlah total pedagang yang terdaftar pada dinas perdagangan, koperasi dan UKM sebanyak 22 orang yang menempati kios dan toko, 61 orang menempati lapak. Dimana lantai dua nantinya akan diisi oleh para pedagang kuliner dan khas oleh-oleh Pekalongan," terangnya.
Ia menambahkan dengan difungsikanya kembali Pasar Anyar yang ada dikelurahan Bendan tersebut diharapkan dapat membantu menggerakkan perekonomian masyarakat. “Pasar anyar ini merupakan sarana para pedagang untuk memenuhi kebutuhan perekonomian rumah tangga,” tambahnya.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kota Pekalongan, Zainul Hakim menambahkan Pasar Anyar merupakan salah satu dari 16 pasar rakyat milik Pemerintah Kota Pekalongan yang dibangun mulai Tahun Anggaran 2016, yang dibagi dalam dua tahap yaitu tahap satu dengan dana bantuan Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp. 3,2 Milyar dan tahap dua dengan dana APBD Kota Pekalongan sebesar Rp. 1,5 Milyar.
“Pembangunan pasar anyar seharusnya selesai pada akhir tahun 2016. Namun karena kontraktor tidak dapat menyelesaikan pembangunan pasar anyar,meskipun sudah diberikan tambahan waktu 50 hari kalender, akibatnya diputus kontrak. Dan penyelesaianya baru dapat diselesaikan pada tahun anggaran 2017 dengan biaya Rp. 431 juta untuk pembangunan lapak dan Rp 911 juta untuk penyelesaianya,” tuturnya.
Ditambahkannya selama proses pembangunan Pasar Anyar para pedagang direlokasi kepasar darurat yang terletak di Jalan Sulawesi selama 2 tahun. “Selama dua tahun itu beberapa kali kami harus memperbaiki sarana dipasar darurat diantaranya talang yang bocor dan WC yang mampet,” pungkasnya
.
0 komentar